MENULIS BUKU DIGITAL

 

MENULIS BUKU DIGITAL

Moch. Syaechu Nasirudin

Buku digital sebenarnya berawal dari buku cetak  yang merupakan bagian dari salah satu jenis buku atau bacaan yang hadir dalam bentuk softcopy, yang kemudian bisa dibaca dengan menggunakan perangkat digital, baik itu smartphone maupun komputer (PC dan laptop).

Buku yang juga disebut dengan Ebook ini bisa dalam bentuk format HTML, PDF, TXT, XML, dan tampilanya sama persis dengan buku fisik pada umumnya, yaitu terdapat halaman sampul, kata pengantar, bagian bab-bab, nomor halaman, dan sebagainya

Untuk menyusun buku digital pada dasarnya hampir sama dengan penyusunan buku pada umumnya, mulai dari penentuan tema sampai dengan editing, apalagi dalam penyusunan buk ceritera, maka terlebih dahulu perlu menyesuaikan latar belakang usia dan kemampuan pembacanya.

Setelah penyusunan draft naskah dianggap selesai, tinggal mengimport atau memasukkan dalam pilihan aplikasi, seperti Amazon Kindle, Google Play Books, iPUsnan, Wattpad, Libby By Overdrive atau aplikasi lainya. Adapun Aplikasi Pemformatan Buku Digital :

  1. https://sigil-ebook.com/
  2. https://www.scribus.net/downloads/
  3. Photoshop
  4. Libre Office atau MS Office
  5. Audacity/format factory
  6. Avidemux/format factory
  7. Canva, Powtoon


Menjamurnya buku digital saat ini memang menjadi kebutuhan masyarakat seiring perkembangan zaman yang tidak bisa terbendung oleh apapun, adapun kelebihan buku ini adalah sebagai berikut :

1.        Praktis, Tanpa fisik yang berat dan tentu tidak memerlukan tempat yang besar, cukup di simpan di handphone atau laptop, atau mungkin flasdisk, dan ketika dibutuhkan tinggal dibuka kembali.

2.        Efisien, dengan bentuknya yang soft copy yang tidak berbentuk kertas.

3.   Mudah Diakses, bisa dibaca atau dibuka di berbagai jenis perangkat (smartphone, PC, atau laptop) yang menyediakan aplikasi untuk membuka format buku elektronik tersebut. Misalnya saat membaca buku dengan format PDF, maka pastikan di smartphone sudah ada aplikasi pembaca PDF (PDF reader).

4.    Ekonomis dengan file ebook yang tertampung di memory, walaupun ada yang berbayar, tetapi cenderung lebih murah dinadingkan dengan buku konvensional.

5.       Ramah Lingkungan, karena buku digital karena tidak dicetak di media kertas.

6. Kustomisasi, aartinya Buku digital dapat meningkatkan kenyamanan dan pengalaman membaca, misalnya tampilan buku bisa diperbesar sehingga bisa lebih jelas saat dibaca. Kemudian bisa ditampilkan secara vertikal maupun horizontal sesuai kebutuhan pembacanya.

Sedang kelemahan buku digital adalah sebaga berikut :

1.      Membutuhkan Perangkat, mengngat buku digital hanya bisa dibuka di perangkat khusus, sehingga tidak bisa diakses oleh mereka yang tidak memiliki perangkat.

2.  Berdampak pada Kesehatan Mata, dengan menatap layar smartphone dan komputer, pembaca akan terkena radiasi mata, sebab jika terlalu lama bisa membuat mata kering, cepat lelah dan berakibat sakit mata.

3.   Membutuhkan listrik, meskipun sedikit namun penggunaan tenaga listrik mutlak diperlukan, sehingga manakala ada pemadaman maka kegiatan membaca maupun menulis buku digital sangat terganggu

4.    Rawan Pembajakan, menjadi resiko yang tidak bis dihindari, misalnya ketika satu orang pembeli buku secara utuh, maka dengan mudahnya membagikan pada pihak lain.

Pembajakan atas karya tulis ini sangatlah disayangkan, maka bagi mereka yang memilih menulis buku digital berbayar, akan diberikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), sebagai dasar kekuatan hukum yang melindungi karya cipta penulis agar tidak semena-mena dimanfaatkan oleh pihak lain

 

Bojonegoro, 15 Februari 2023

Resume 16 KBMN-28

Tanggal 14 Februari 2023

Thema : Menulis Buku Ceritera Digital

Nara Sumber : Nur Dwi Yanti, S.Pd

Moderator : Dail Ma’ruf, M.Pd,


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURAT TERBUKA KEMENAG

Penutupan majlis sama'

Selamat ulang tahun