MENULIS BUKU AJAR
MENULIS BUKU AJAR
Moch. Syaechu Nasirudin
Yang
pertama kita sebagai penulis buku adalah menguasai penguasaan ilmu melalui
sering membaca, kemampuan berbahasa dengan sering berlatih menulis, dan paling
penting adalah punya komitmen untuk tetap menulis, karena yang disebut penulis
adalah mereka yang menulis setiap hari (A Wan Bong)
Salah satu
tantangan penulis adalh menulis Buku Ajar yaitu buku ilmiah berupa uraian
materi pembelajaran yang disusun secara logis dan sistematis dengan bahasa yang
lugas, digunakan dosen dan mahasiswa dalam pembelajaran (Pannen & Purwanto,
2001)
Dengan
demikian buku ajar merupakan salah satu bentuk bahan ajar, pengertian lebih
lanjut adalah sebagai berikut :
1. Bahan
ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/dosen dan
mahasiswa dalam kegiatan belajar-mengajar. Bahan ajar dapat berupa bahan
tertulis atau pun tidak tertulis.
2. Bahan
ajar adalah seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik tertulis
maupun tidak tertulis sehingga dapat tercipta lingkungan dan suasana yang
memungkinkan peserta didik untuk belajar.
3. Bahan
Ajar terdiri dari :
a. Bahan
ajar Cetak yaitu Buku Teks, Buku Referensi, dan Monograf, terdiri dari : Bahan Ajar Mandiri = Modul =
BAJJ ; Panduan = Petunjuk = Pedoman; Atlas = Peta; Diagram = Poster; Brosur =
Leaflet = Manual
b. Bahan Ajar non-Cetak terdiri dari Internet = Web Based Courses = e-learning • CAI = Pembelajaran Berbantuan Komputer • Slide • Video / TV • Audio / Radio
Syarat
minimal terjadinya pembelajaran adalah : Siswa/Mahasiswa, Materi, dan
Guru/Dosen, disinilah materi diwujudkan guru melalui buku ajar, dan seharusnya
mengacu pada trilogi pembelajaran, yaitu : Tujuan, Srtategi, dan Penilaian,
sehingga sangat penting dipakai sebagai acuan pembelajaran, paling tidak buku
ajar ini dianggap penting karena :
1. Guru
lebih banyak waktu untuk memberi bimbingan kepada siswa/ mahasiswa
2. Siswa
dapat belajar sekalipun tidak ada guru
3. Siswa
dapat belajar kapan dan di mana saja
4. Siswa
tidak terlalu tergantung kepada guru sebagai satu-satunya sumber informasi
5. Siswa bisa belajar dengan kecepatan masing-masing sesuai dengan potensi
Perbedaan antara buku ajar dan buku teks |
|
Buku Ajar |
Buku Teks |
1.
Ditulis dan dirancang untuk digunakan
siswa/mahasiswa.
2.
Menjelaskan tujuan pembelajaran.
3. Disusun berdasarkan pola
belajar yang fleksibel. 4. Strukturnya berdasarkan
kompetensi yang akan dicapai. 5. Ada pemberian kesempatan
latihan bagi mahasiswa. 6. Selalu memberikan rangkuman. 7. Kepadatan berdasarkan kebutuhan
mahasiswa 8. Dikemas untuk digunakan dalam
pembelajaran 9. Mempunyai mekanisme untuk
mengumpulkan umpan balik dari mahasiswa. 10. Mencantumkan petunjuk penggunaan
buku ajar |
1. Ditulis terutama untuk
digunakan dosen atau pembaca umum, dan dipasarkan secara luas. 2. Tidak selalu menjelaskan
tujuan pembelajaran. 3. Disusun secara linier.
4. Strukturnya berdasarkan logika
bidang ilmu (content). 5. Belum tentu memberikan latihan
bagi mahasiswa. 6. Belum tentu ada rangkuman. 7. Materi buku teks sangat luas
8. Dikemas untuk dijual secara
umum.
9. Tidak ada mekanisme untuk
mengumpulkan umpan balik dari pemakai. 10. Tidak memberikan petunjuk cara
mempelajarinya. |
Prinsip pemilihan materi buku ajar
1. PRINSIP
RELEVANSI, Materi pembelajaran hendaknya ada hubungannya dan memberikan
kontribusi bagi upaya pencapaian capaian pembelajaran dan kemampuan akhir.
Misalnya, jika kemampuan yang diharapkan dikuasai peserta didik berupa
menghafal fakta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa fakta.
2. PRINSIP
KONSISTENSI/KEAJEGAN, Materi pembelajaran harus konsisten dengan kemampuan
akhir yang ingin dicapai, baik dari segi jumlah materi maupun dari
taksonominya. Jika kemampuan akhir yang harus dikuasai peserta didik empat
macam, maka materi buku ajar yang harus dikembangkan juga harus meliputi empat
macam
3. PRINSIP
KECUKUPAN, Materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu peserta
didik menguasai kemampuan akhir yang diharapkan. Materi tidak boleh terlalu
sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Jika terlalu sedikit akan kurang
membantu mencapai capaian pembelajaran mata pelajaran dan kemampuan akhir.
Sebaliknya, jika terlalu banyak akan membuang-buang waktu dan tenaga yang tidak
perlu untuk mempelajarinya.
CARA PENYUSUNAN BUKU AJAR
1. PENATAAN
INFORMASI (compilation text), Guru/Dosen melakukan kompilasi bahan dari
berbagai sumber yang telah beredar di pasaran berdasarkan silabus yang telah
disusun
2. PENGEMASAN
KEMBALI (information repackaging), Guru/Dosen melakukan pengemasan kembali dari
sumber-sumber yang telah ada disesuaikan dengan kebutuhan kompetensi yang ingin
dicapai dalam silabus
3. MENULIS
SENDIRI (starting from scratch), Guru/Dosen menulis sendiri berdasarkan
kepakarannya berdasarkan silabus mata pe;ajaran yang diampu
PROSEDUR KOMPILASI
1. Kumpulkan
seluruh buku, artikel jurnal ilmiah, dan sumber acuan lain yang digunakan dalam
mata pelajaran seperti yang tercantum dalam daftar pustaka di Silabus
2. Tentukan
bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah, dan bagian dari sumber acuan lain
yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan Silabus.
3. Fotokopi
seluruh bagian dari sumber yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan Silabus.
4. Pilahlah
hasil fotocopy tersebut berdasarkan urutan Bahan Kajian yang sesuai dengan Silabus.
5.
Buatlah/tulislah halaman penyekat bahan untuk setiap Bahan Kajian/BAB.
6. Bahan-bahan
yang sudah dilengkapi dengan halaman penyekat untuk setiap Bahan Kajian
kemudian dijilid rapi (selanjutnya dicopy untuk dibagi kepada mahasiswa).
Buatlah/tulislah pedoman guru/dosen dan pedoman siswa/mahasiswa untuk
mendampingi bahan yang sudah dikompilasi tersebut.
SISTEMATIKA BUKU AJAR
Biasanya
tergantung dari penerbit juga ya, tetapi kita sbg seorang guru juga memiliki
kesiapan unt menata outline buku kita sendiri yaitu:
Prakata
BAB 1 Pendahuluan terdiri dari:
1. Deskripsi
singkat berupa gambaran umum tentang cakupan bab tersebut.
2. Relevansi
antara bab tersebut dengan pengalaman yang telah dimiliki mahasiswa atau
manfaat bagi mahasiswa.
BAB II Penyajian, merupakan uraian
atau penjelasan materi (sesuai dengan jenis materi) dan diikuti dengan
contoh-contoh, pada bab ini berisi
1. Ilustrasi
yang sesuai dengan uraian materi.
2. Tugas
dan Latihan yang dilakukan setelah
membaca uraian materi.
3. Rangkuman/ringkasan
dari konsep atau prinsip yang dibahas.
BAB III, Penutup merupakan
Penilaian, konsisten rumusan indikator dan Kemampuan Akhir, terdiri dari :
1. Umpan
balik, untuk dapat menilai sendiri hasil belajarnya (kunci jawaban tes).
2. Tindak
lanjut.
Daftar Pustaka
Senarai
berupa daftar istilah tehnis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan
Daftar Indek (jika diperlukan
Bojonegoro, 20 Februari 2023
Resume
19 KBMN-28
Tanggal
20 Februari 2023
Thema
: Menulis Buku Ajar
Nara
Sumber : Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd
Moderator
: Mutmainnah
Alhamdulillah .....resume elegant yang sudah menjadi artikel tulisan, siap disusun menjadi buku ......keren pak
BalasHapusMenulis buku ajar jangan di tunda, lebih awal lebih bagus, semangatt
BalasHapusSemangat menulis, Paak!
BalasHapus