Hari II Konggres III

 



HARI II KONGGRES PERGUNU III

Melanjutkan acara sebelumnya, semua peserta mengikuti sidang yang terbagi dalam 3 kelompok, kelompok 1 komisi A membahas organisasi yang diketahui oleh Dr. Anis Adi Laksono; kelompok 2 Komisi B mbahas tentang program yang diketuai oleh Dr. H. Riswan; dan kelompok 3 Komisi C, diketuai oleh H. Mohamad Faujian, M.Ag, Mpd, membahas rekomendasi yang akan disampaikan kepada pihak Pemerintah serta pemangku kepentingan lainnya.

Sidang komisi dilanjutkan dengan sidang pleno yang mengesahkan hasil sidang komisi organisasi, program kerja, dan Rekomendasi.

Ada yang menarik dalam sidang komisi, khususnya organisasi yang menyusun kebijakan baru, bahwa untuk periode yang akan datang, ketua Pergunu diharuskan mengikuti pendidikan dan pelatihan Pergunu, sedang komisi rekomendasi paling terdapat 2 item teng penghapusan LGBT dan mengembalikan nama Madrasah dalam UU Sisdiknas. Di komisi program ada yang diperdebatkan terkait pendirian Amanatul Ummah di semua Cabang, yang akhirnya  bukan mendirikan, namun meniru pembelajaran di Pesantren Amanatul Ummah.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemilihan Ketua Umum dan Tim formatur, hasilnya menetapkan KH. Dr Asep Saifudin Chalim MA sebagai ketua umum yang memperoleh 508 suara, sedang 3 suara diberikan pada Dr. Syaefullah, M.Pd, dan 1 suara absten; sebelum dibacakan Berita Acara oleh ketua sidang Saefullah, ketua terpilih diminta memberikan sambutan kesediaan, dan Prof. Dr. KH. Saifudin Chalim menyatakan bersedia menjadi ketua umum. Dilanjutkan dengan pemilihan tim formatur yang beranggotakan 11 dari beberapa utusan,  diketuai oleh ketua terpilih, bertugas melengkapi susunan pengurus periode 2022 - 2027, susunan pengurus itu sendiri diharapkan dapat selesai secepat mungkin.

Ketika pembacaan surat suara, ada yang menyebut nama lengkap Prof. KH. Saifudin Chalim, MA, dengan lengkap, ada yang tertulis KH. Asep saja, ada yang menulis KH. Asep Saefullah, ada pula yang menulis KH. Asep Syamsudin; entah karena sengaja atau kurang mengenal nama lengkapnya, tapi dengan diucapkannya nama yang salah mengundang gelak tawa hadirin.

Akhir sesi dari serangkaian kegiatan adalah penutupan, oleh wakil Menteri Kementerian Agama RI, Dr. Zaenut Tauhid Sa'adi, M.Si, namun sebelum itu, berturut-turut ada sambutan Moh. Bara, wakil Bupati Mojokerto, Ketua Pergunu terpilih, KH. Asep Saifudin Chalim, dan Katib Syuriah PBNU KH. Hasan Nuri Hidayatullah.

Tepat jam 22.05, wakil menteri Agama menutup acara, dengan demikian pelaksanaan konggres III Pergunu di Kembangbelor, Pace, Mojokerto dinyatakan sudah selesai.


Mojokerto, 28 Mei 2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURAT UNTUK PU

KHOUL

Pancasila