Mengembangkan Tulisan

 

MENGEMBANGKAN TULISAN NON FIKSI

Moch. Syaechu Nasirudin

Setiap penulis dihadapkan pada satu permasalahan mengembangkan tulisan, untuk tulisan fiksi mungkin tidak menjadi persoalan, sebab pengembangan tulisan didasarkan pada daya nalar penulis, namun untuk tulisan non fiksi, pengembangan harus dilakukan berhati-hati, tidak boleh asal dikembangkan yang kadang bertentangan dengan pendapat para ahli.

Fisksi maupun non fiksi merupakan penguasaan genre yang berbeda, fiksi berasal dari intuisi, sedang non fiksi lebih mengarah pada kognisi, namun ada yang menguasai kedua-duanya, maka ketika menulis fiksi akan muncul kenonfiksianya, begitu juga saat menulis non fiksi akan muncul kefiksianya,

Untuk tulisan non fiksi baik berupa artikel, opini, diskripsi, dan eksposisi, seringkali terlihat sangatlah sederhana, sehingga perlu sentuhan pengembangan materi agar tulisan lebih komplit, namun tetap layak disebut sebagai tulisan yang baik.

Untuk itu perlu mempertimbangkan beberapa tips pengembangan, yaitu :

1. Memberikan difinisi dari topik yang sedang diangat, difinisi diambil dari pendapat para ahli kemudian dibuat kesimpulan

2. Penjelasan, memberikan keterangan pada pembaca, misalnya, ada dua katagori buku, maka perlu diperjelas dengan menyebut buku non fiksi dan buku fiksi

3. Memberi contoh apa yang sudah dijelaskan sebelumnya, sifatnya lebih spesifik, misalnya buku non fiksi mata pelajaran matematika.

4. Kasus, hampir sama dengan contoh, namun sifatnya lebih kolektif, misalnya minat baca di Indonesia masih tertinggal dibanding negara-negara lain

5. Kutipan, baik dari buku, tokoh penulis tertentu yang ahli dibidangnya dan relevan dengan topik yang sedang dibahas

6. Anekdot boleh ataupun humor boleh disisipkan sebagai pengembangan tulisan, jika berhubungan dengan topik dan justru menarik simpati pembaca

7. Ungkapan filosof, tokoh agama, budayawan bisa menjadi rujukan pembanding, bahan pertimbangan, maupun pendukung bahasan.

Ketujuh tips di atas tidak harus secara keseluruhan diikutkan dalam pengembangan tulisan, namun bisa diambil beberapa yang dianggap pemebanding, dan tidak juga harus berurutan, tapi disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya memberikan difinisi di lanjutkan dengan kutipan, selain itu, ketujuh tersebut tidak menjadi pakem pengembangan, sebab masih ada beberapa yang bisa dijadikan sebagai tips pengembangan, misalnya peribahasa yang ditempatkan diawal paragraf.


Bojonegoro, 11 Juni 2021

Resume ke : 25

Tema : Cara Mengembangkan Tulisan Non Fiksi

Nara Sumber : Moch. Khoiri

Gelombang : 18

Tanggal materi: 11 Juni 2021


Komentar

  1. yess setuju smaa paragraf kedua pak...keren ulasan resumenya pak..πŸ‘

    BalasHapus
  2. Kereeen tulisannya Pak, ini benar2 bahasa buku. Tingg di rancang naskahnyaπŸ‘πŸ‘

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURAT UNTUK PU

7 hari

KHOUL